Jika Anda menggunakan aplikasi E-faktur Desktop untuk melaporkan transaksi penjualan/pembelian yang dikenakan PPN, ikuti langkah-langkah berikut ini untuk meng-ekspor transaksi penjualan/pembelian dikenakan PPN pada Accurate Online agar bisa diimpor pada aplikasi E-Faktur Desktop :

  1. Pastikan Anda telah melakukan pencatatan transaksi penjualan/pembelian dikenakan PPN pada database Accurate Online, seperti tautan disini.
  2. Selanjutnya masuk ke menu Daftar Laporan | SPT PPN/PPnBM, pada formulir Data Baru tentukan Tanggal Pajak yang akan diekspor dan pada Tipe tentukan jenis pajak yang akan di ekspor, terdapat 3 pilihan yaitu Pajak Keluaran, Pajak Masukan dan Pajak Masukan & Keluaran.

    Akses menu SPT PPN/PPnBM

    Tentukan Tanggal Pajak dan Tipe Transaksinya

  3. Lalu klik tombol Perbarui maka akan tampil transaksi-transaksi yang dikenakan PPN.

    Tampilkan Transaksi Dikenakan PPN

    Menampilkan Transaksi PPN sesuai dengan tipe yang dipilih

  4. Klik efaktur untuk melakukan proses ekspor transaksi dalam bentuk file csv, kemudian pilih jenis transaksi yang akan di-ekspor, disarankan untuk memilih ‘Unduh Semua’ agar semua jenis transaksi ter-ekspor. Jika pilih Unduh Semua maka Accurate Online akan mengunduh semua jenis transaksi dalam bentuk zip, sedangkan jika pilih selainnya Accurate Online akan membuatkan 1 file csv sesuai dengan jenis transaksi yang diunduh.

    Ekspor Transaksi PPN

    File hasil ekspor transaksi PPN

  5. Jika proses unduh telah selesai, maka selanjutnya file csv hasil unduh tersebut bisa digunakan untuk melakukan impor transaksi yang dikenakan PPN pada aplikasi E-Faktur Desktop (upload transaksi PPN).
  6. Transaksi-transaksi dengan Tanggal Pajak yang telah dilakukan ekspor akan otomatis tersimpan pada menu Daftar SPT PPN/PPnBM, sehingga bisa diketahui periode tanggal pajak dan Tipe Transaksi apa saja yang sudah diekspor atau dibuatkan SPT PPN/PPnBM-nya.

    Periode Transaksi PPN yang telah diekspor

Catatan : disarankan untuk tidak melakukan pengubahan file hasil ekspor dari database Accurate Online, karena bisa menyebabkan kegagalan saat proses impor pada aplikasi E-faktur Desktop.